Tentu saja akan berbeda-beda jumlahnya, namun yang terpenting adalah mencatat berapa besar kebutuhan aman dalam sebulan bagi pribadi maupun keluarga. Ambil contoh trader dengan jumlah anak 2 mungkin membutuhkan minimal Rp 5.000.000/bulan. Trader yang menikah tapi belum punya anak mungkin membutuhkan minimal Rp 3.000.000/bulan. Dan trader yang belum menikah membutuhkan minimal Rp 1.500.000/bulan.
Nah, setelah kita mengetahui jumlah minimal yang harus dihasilkan dalam sebulan, tiba saatnya mencari tahu bagaimana bisa menghasilkan jumlah minimal itu dalam trading. Disini lebih diberatkan kepada jumlah modal trading yang harus disediakan dan tentunya pengalaman trading,system trading,money management dan kestabilan emosi. Coba perhatikan contoh dibawah ini:
Untuk trader yang memiliki 2 anak dibutuhkan minimal modal trading Rp 15.000.000 atau $1500 dengan asumsi seperti dibawah ini:
- Modal $1500
- Jumlah lot minimal 0,07lot/open posisi atau +/- 5% dari modal
- Target minimal 40pips/hari
- $0,7/pips X 40pips = $28
- $28 X 20hari trading = $560/bulan
- Modal $800
- Jumlah lot minimal 0.04lot/open posisi atau +/- 5% dari modal
- Target minimal 40pips/hari
- $0,4/pips X 40pips = $16
- $16 X 20hari trading = $320/bulan
- Modal $400
- Jumlah lot minimal 0.02lot/open posisi atau +/- 5% dari modal
- Target minimal 40pips/hari
- $0,2/pips X 40pips = $8
- $8 X 20hari trading = $160/bulan
Sengaja saya memakai hitungan 5% dari modal karena untuk trader model intraday/harian sangatlah aman mengingat kekuatan margin sangat cukup untuk trading jangka pendek/midterm. Memang banyak trader yang saya kenal bisa jauh menghasilkan lebih besar jumlahnya dengan modal yang jauh lebih kecil. Namun disini saya mencoba memberikan gambaran secara umum, wajar, aman dan konsisten.
Terlepas dari cara yang dipakai untuk menghasilkan jumlah minimal dari kebutuhan pokok diatas, ada hal yang paling utama harus betul-betul dipegang dan dijadikan acuan yaitu konsisten. Konsisten menjalankan trading plan jauh lebih sulit ketimbang menghasilkan banyak uang didunia trading forex. Banyak sekali contoh kasus pada mulanya menghasilkan banyak uang namun akhirnya berujung dengan kebangkrutan. Kemampuan mengelola psikologis sangat berperan sekali disini. Layaknya pekerja yang memiliki minimal rejeki yaitu gaji, traderpun wajib memiliki minimal hasil sebagai gajinya.
Dalam perjalanan trading nanti, pasti akan ditemukan berwarna-warni kejadian yang mempengaruhi hasil trading kita. Namun jika kita berpacu pada konsistensi menjalankan trading plan, semua akan berujung sesuai rencana. Buatlah TRADING PLAN anda sekarang juga. Ikuti rulesnya dan nikmati hasilnya.
Ingat, waktu berjalan sangat cepat dalam trading. Satu tahun akan terasa sangat cepat berlalu. Anda tinggal memilih, apakah menjalankan trading plan yang sudah dibuat secara konsisten, pelan namun pasti atau hanya menyesali telah mengacuhkan trading plan yang anda buat karena sifat serakah, ketidaksabaran dan ingin cepat kaya dari trading forex. Ini adalah bisnis. Tidak ada yang instant. Segalanya dimulai dari kecil,konsisten,penuh rasa syukur dan rasa cinta akan dunia trading ini. Anda salah jika menganggap forex adalah jalan keluar menuju cepat kaya dengan mudah.
Terakhir, jika anda memutuskan menjadikan trading forex sebagai trading for a living, anda wajib hanya memakai maksimal 20% dari dana aman yang anda miliki. Jangan memakai semua dana anda, karena jika gagal, anda masih memiliki dana sisa untuk memikirkan kembali usaha/pekerjaan lain yang lebih cocok. Dana aman anda juga dibutuhkan selama proses trading, karena anda juga butuh hidup untuk trading bukan?
Happy Trade
